Microsoft pada Senin (27/10) mengumumkan kemitraan 3 tahun bernilai
jutaan dolar dengan Special Olympics , dengan berkontribusi
memodernisasi sistem software dan game manajemen nirlaba, dan
memperbaharui ke sistem cloud.
Dilansir dari situs resmi Microsoft, menurut Jeff Hansen (GM Microsoft
Brand Studio) mengatakan bahwa dengan kemitraan tersebut, Microsoft
berupaya menciptakan kembali produktivitas, untuk memungkinkan
penyandang cacat dapat melakukan banyak hal selayaknya orang normal.
"Tujuannya Special Olympics adalah menciptakan dunia yang lebih baik
dengan meningkatkan penerimaan dan inklusi dari semua orang terhadap
penyandang cacat. Dan kami menyambut gembira kemitraan kami dengan
Microsoft selama beberapa tahun ke depan mendapatkan kontribusi
teknologi dan dukungan keuangan untuk membantu Special Olympics.” Tambah
Lisa Brummel ( Kepala SDM Microsoft ).
Sementara itu Janet Froetscher (Special Olympics Chief Executive
Officer) menyambut gembira kemitraan ini dan mengatakan bahwa Microsoft
dapat memperkuat misi Special Olympics.
Special Olympics memiliki hampir 4,5 juta atlet dari 170 negara di
seluruh dunia. Froetscher mengatakan organisasi nirlaba tersebut dibantu
oleh Microsoft dalam hal sistem manajemen game berbasis Azure yang akan
memungkinkan akses cepat ke update real-time dan informasi atlet.
Microsoft juga akan menyediakan 800 tablet Surface dan 1.200 ponsel
Lumia, yang akan digunakan untuk meng-update semua peristiwa di 2015
World Games di Los Angeles, dan memudahkan untuk komunikasi dengan
relawan di beberapa tempat. (Nariswari)
via tabloid pulsa
